Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kementerian ESDM Jadikan Surabaya Sebagai Kota Percontohan Transisi Energi

SETI didanai oleh Pemerintah Jerman dan merupakan program kerja sama bilateral Indonesi-Jerman yang telah dimulai sejak 2023 dan akan berlangsung hingga 2028.
Teknisi melakukan pemeriksaan panel surya di gedung Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM di Jakarta, Selasa (9/7/2024). Bisnis/Himawan L Nugraha
Teknisi melakukan pemeriksaan panel surya di gedung Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM di Jakarta, Selasa (9/7/2024). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Direktorat Jenderal EBTKE Kementerian ESDM bekerja sama dengan GIZ mendorong upaya percepatan transisi energi di wilayah perkotaan di bawah proyek Sustainable Energy Transition in Indonesia (SETI). 

Direktur Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan Direktorat Jenderal EBTKE Kementerian ESDM, Andriah Feby Misna mengatakan kolaborasi dengan proyek SETI merupakan bentuk dukungan konkret dari pemerintah pusat dan mitra pembangunan bagi pemerintah kota untuk mempercepat transisi energi di tingkat kota, terutama di sektor bangunan gedung. 

SETI didanai oleh Pemerintah Jerman dan merupakan program kerja sama bilateral Indonesi-Jerman yang telah dimulai sejak 2023 dan akan berlangsung hingga 2028. Pada 16 April 2025, Kota Surabaya, Jawa Timur, secara resmi memulai (kick-off) implementasi dekarbonisasi sektor bangunan gedung melalui proyek SETI.

“Jika dekarbonisasi di sektor bangunan melalui penggunaan tenaga surya atau sumber energi terbarukan lainnya, dan implementasi efisiensi energi di gedung dapat diimplementasikan dengan baik di Kota Surabaya, hal ini akan membantu menurunkan emisi gas rumah kaca secara nasional,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (17/4/2025).

Surabaya merupakan kota kedua terbesar di Indonesia dengan potensi ekonomi yang sangat besar dan akan terus berkembang.

Selain itu, Surabaya memiliki beberapa keunggulan, antara lain potensi penghematan energi yang besar, telah menerapkan sertifikasi bangunan hijau, potensi pertumbuhan sektor konstruksi yang tinggi, serta kapasitas dan kemampuan yang tinggi dari pemangku kepentingan lokal. 

“Oleh karena itu, Surabaya kita dorong menjadi kota percontohan transisi energi dan efisiensi di sektor bangunan Gedung dalam proyek SETI dengan harapan, pertumbuhan ekonominya bisa berjalan berdampingan dengan langkah-langkah dekarbonisasi dalam rangka menjadikan Kota Surabaya yang rendah karbon dan berkelanjutan,” tambahnya. 

Di lingkup perkotaan, fokus proyek SETI adalah dekarbonisasi bangunan yang dilakukan dengan perencanaan, penyusunan strategi, dan dukungan implementasi melalui proyek percontohan efisiensi energi dan energi terbarukan di sektor bangunan, baik milik pemerintah, komersial, maupun residensial.

Direktur Sinkronisasi Urusan Pemerintah Daerah I, Kementerian Dalam Negeri Edison Siagian, mengatakan dalam mendukung terlaksananya kebijakan transisi energi, diperlukan sinkronisasi dan harmonisasi pada dokumen perencanaan pembangunan yang inklusif berkelanjutan antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah. 

“Oleh karena itu, upaya kolaborasi dan integrasi multisektor dalam rangka pelaksanaan transisi energi perlu dilakukan sejak perencanaan, pelaksanaan hingga tahap monitoring dan evaluasi,” katanya.

Proyek SETI merupakan kerja sama pemerintah Jerman dan pemerintah Indonesia melalui Direktorat Jenderal EBTKE ESDM dengan tujuan mendukung dekarbonisasi sektor industri dan bangunan melalui penerapan energi terbarukan dan konservasi energi secara terintegrasi. 

Direktur Program Energi GIZ Lisa Tinschert mengatakan dengan dimulainya implementasi proyek SETI di Surabaya ini, Pemerintah Kota Surabaya akan mendapat dukungan dari SETI dalam bentuk studi perencanaan, bantuan teknis, pengembangan kapasitas, pelibatan dalam jejaring energi perkotaan, dan bantuan-bantuan lain yang disepakati bersama. 

“SETI siap mendukung ambisi pemerintah Kota Surabaya dalam upaya dekarbonisasi sektor energi,” katanya. 

Mendapatkan amanah sebagai kota percontohan, Sekretaris Daerah Kota Surabaya, Ikhsan mengatakan implementasi dekarbonisasi sektor bangunan sejalan dengan agenda berkelanjutan yang telah dijalankan oleh Pemerintah Kota Surabaya. 

“Contohnya adalah penerapan efisiensi energi dan penggunaan material ramah lingkungan pada bangunan gedung Balai Kota Surabaya dan Terminal Intermoda Joyoboyo,” tambahnya. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler